Makan Dulu Atau Lari Dulu?
Makan Dulu Atau Lari Dulu?
Olahraga lari beberapa waktu terakhir menjadi tren di banyak kalangan. Maka, tak sedikit pula orang yang ingin menjadi lebih langsing dengan melakukannya. Namun karena terbilang olahraga berat yang membutuhkan banyak tenaga, sebagian orang pun memilih untuk mengisi perut terlebih dulu sebelum melakukannya guna menambah tenaga mereka. Lalu….manakah yang lebih efektif, makan dulu atau lari dulu?
Apabila tujuannya untuk mengurangi berat badan, maka sebaiknya tidak makan sebelum melakukan olahraga lari. Ini karena tubuh justru akan membakar energi dari makanan, bukan dari cadangan lemak tubuh.
Tubuh memiliki cadangan lemak yang disimpan dalam bentuk glikogen. Cadangan tersebut sebenarnya didapat dari energi (glukosa) dari makanan yang tidak segera digunakan.
Pada saat kita berlari, tubuh membutuhkan tenaga lebih banyak sehingga glikogen akan diubah kembali menjadi glukosa dan dimanfaatkan sebagai sumber energi. Sebaliknya, ketika makan dulu sebelum berlari, glukosa dalam darah tinggi sehingga tubuh “lebih memilih” untuk langsung membakarnya daripada mengambil cadangan lemak.
Pola latihan, juga berpengaruh terhadap pembakaran cadangan lemak. Pola latihan dengan intensitas yang konstan dan dilakukan dalam waktu lama lebih efektif untuk membakar lemak daripada latihan yang dilakukan dengan intensitas tinggi dengan gerakan yang cepat dengan waktu yang lebih singkat.
Memakan makanan ringan sebelum melakukan olahraga lari memang benar dapat menambah energi. Namun perlu diperhatikan juga jenis makanan dan jeda waktu menyantapnya sebelum memulai lari.
Jadi sebaiknya sebisa mungkin untuk tidak makan sebelum berolahraga.