Ganti Nasi Putih Dengan Nasi Merah
Ganti Nasi Putih Dengan Nasi Merah

Ganti Nasi Putih Dengan Nasi Merah
Untuk kesehatan banyak dokter dan ahli gizi menganjurkan untuk mengganti nasi putih dengan nasi merah, nasi merah memang terasa lebih kasar dan kurang sedap, namun bila kita telah terbiasa rasanya tidak ada bedanya dengan nasi putih. Untuk itu sudah saatnya kita mulai mengganti kebiasaan mengkonsumsi nasi putih dengan nasi merah.
Mengapa nasi merah lebih baik?
Karena kulit yang menempel dalam butiran berasnya membuat kita mengunyah lebih lama, begitu halnya saat di pencernaan. Itu membuatnya membutuhkan waktu lama diserap tubuh saat masuk ke sistem pencernaan. Sementara nasi putih, selesai dikunyah, begitu masuk ke sistem pencernaan langsung bisa diserap ke seluruh tubuh sehingga meningkatkan gula darah dengan cepat namun akan turun pula secara drastis.
Tak hanya itu, meski tidak signifikan, perbedaan indeks glikemik keduanya berpengaruh pada lonjakan gula darah. Nasi merah memiliki IG 50, dan nasi putih mempunyai IG 89.
Klasifikasi Indeks Glikemik :
- Rendah —> dibawah 55
- Medium —> 56-69
- Tinggi —> diatas 70 (tepung beras, roti putih)
Indeks glikemik adalah ukuran yang menunjukkan seberapa cepat atau lambat sebuah makanan dicerna oleh tubuh. Logikanya, makanan yang lambat dicerna merupakan pilihan yang baik karena melepas energi secara bertahap dan membuat kita kenyang lebih lama. Dengan demikian gula darah relatif akan lebih stabil. Bila makanan di dalam tubuh habis, gula darah akan turun dan bila gula darah turun kemoreseptor akan memberi sinyal lapar ke otak.